Mengenal Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter
kkatrichannel ~ Mendikbud (Nadiem Makarim ) telah mengutarakan bahwa UN 9 Ujian Nasional Akan dihapus pada tahun 2021, lalu apakah yang mnejadi pengganti dari UN tersebut, berikut ini saya informasikan mengenai Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter sebagai pengganti dari UN.
Mengenal Pengganti UN yaitu AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) dan SK (Survei Karakter).
Mengenal Pengganti UN yaitu AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) dan SK (Survei Karakter).
Lalu apakah yang dimaksud dengan AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) dan SK (Survei Karakter) sebagai penganti UN.
Apa yang dimaksud dengan asesmen?
Asesmen atau dalam bahasa inggris (Assessment) atau disebut juga dengan penilaian adalah suatu penerapan dan penggunaan berbagai cara dan alat untuk mendapatkan serangkaian informasi tentang hasil belajar dan pencapaian kompetensi dari peserta didik.
Yang pada dasarnya, asesmen yaitu istilah lain dari penilaian. Istilah Asesmen sangat berkaitan dengan istilah evaluasi yaitu metode untuk mendapatkan hasil belajar siswa. Sehingga proses assessment ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui sejauh apa presatasi belajar dari para peserta didik.
Pengertian lain dari Asesmen yaitu proses untuk memperoleh data atau informasi dari proses pembelajaran dan juga memberikan umpan biak terhadap guru ataupun kepada peserta didik.
Apa Fungsi Asesmen ?
Dalam kegiatan belajar mengajar, asesmen atau penilaian mempunyai peranan yang penting. Karena asesmen mempunyai dua fungsi yakni fungsi formatif dan fungsi sumatif.
Fungsi Formatif
Fungsi formatif yaitu dimana assessment dipakai untuk memberikan umpan balik atau feedback terhadap para guru untuk dijadikan dasar ketika memperbaiki dan membenarkan proses pembelajaran dan juga mengadakan remedial untuk para peserta didik.
Asesmen atau dalam bahasa inggris (Assessment) atau disebut juga dengan penilaian adalah suatu penerapan dan penggunaan berbagai cara dan alat untuk mendapatkan serangkaian informasi tentang hasil belajar dan pencapaian kompetensi dari peserta didik.
Yang pada dasarnya, asesmen yaitu istilah lain dari penilaian. Istilah Asesmen sangat berkaitan dengan istilah evaluasi yaitu metode untuk mendapatkan hasil belajar siswa. Sehingga proses assessment ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui sejauh apa presatasi belajar dari para peserta didik.
Pengertian lain dari Asesmen yaitu proses untuk memperoleh data atau informasi dari proses pembelajaran dan juga memberikan umpan biak terhadap guru ataupun kepada peserta didik.
Apa Fungsi Asesmen ?
Dalam kegiatan belajar mengajar, asesmen atau penilaian mempunyai peranan yang penting. Karena asesmen mempunyai dua fungsi yakni fungsi formatif dan fungsi sumatif.
Fungsi Formatif
Fungsi formatif yaitu dimana assessment dipakai untuk memberikan umpan balik atau feedback terhadap para guru untuk dijadikan dasar ketika memperbaiki dan membenarkan proses pembelajaran dan juga mengadakan remedial untuk para peserta didik.
Fungsi Sumatif
Adalah fungsi sebagi penentu nilai belajar siswa dalam satu mata pelajaran tertentu, sehingga selanjutnya bisa dijadikan bahan memberikan laporan, menentukan kenaikan kelas serta menentukan lulus atau tidaknya siswa.
Apa tujuan asesmen?
Menurut Chittenden (1994) menyatakan bahwa tujuan penilaian tujuan asesmen “assessment purpose” adalah “keeping track”, checking up, finding out and summming up
Keeping Track
Keeping track yaitu untuk menelusuri dan melacak proses belajar peserta didik yang sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah diterapkan. Maka dari itu guru wajib mengumpulkan data dan informasi dalam kurun waktu tertentu dari berbagai jenis dan teknik penilaian untuk mendapatkan gambaran suatu pencapaian kemajuan belajar peserta didik.
Checking Up
Checking Up adalah untuk mengecek pencapaian kemampuan peserta didik didalam proses belajar dan kekurangan-kekurangan peserta didik ketika mengikuti proses pembelajaran. Dengan kata lain, guru penting melaksanakan penilaian untuk tahu bagian mana dari materi yang telah dikuasai peserta didik dan bagian dari materi yang belum dikuasai.
Finding Out
Finding Out adalah mencari, menemukan dan mendeteksi kekurangan kesalahan atau kelemahan peserta didik didalam proses belajar, sehingga guru bisa dengan tanggap mencari alternatif penyelesaiannya.
Summing Up
Summing Up adalah cara untuk menyimpulkan tingkat penguasaan siswa terhadap kompetensi yang sudah ditetapkan. Hasil dari penyimpulan ini bisa digunakan guru dalam menyusun laporan kemajuan belajar ke berbagai pihak yang saling membutuhkan.
Apa saja Jenis-Jenis Asesmen?
Adapun jenis-jenis asesmen yang sering dipakai, antara lain tes tertulis yang disajikan kepada siswa untuk menjawabnya yaitu:
Performance Assessment
Performance assessment yaitu jenis assessment yang menyuruh para peserta didik untuk melakukan demonstasi bersamaan mengaplikasikan pengetahuan dalam berbagai situasi yang dikehendaki.
Penilaian Portofolio Dan Penilaian Proyek
Penilaian proyek ini adalah tugas dalam bentuk suatu investigasi diawali dari pengumpulan selanjutnya pengorganisasian dan evaluasi hingga dengan penyajian data.
Product Assessment Dan Self Assessment
Product Assessment adalah penilaian keterampilan dengan cara membuat suatu produk tertentu. Sedangkan Self Assessment dilaksanakan sendiri oleh peserta didik atau guru yang bersangkutan untuk kepentingan pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar di tingkat kelas, terakhir, jenis assessment juga dapat berbentuk penilaian sikap dan penilaian dengan basis kelas.
bagaimana bentuk Contoh Asesmen?
Contoh dari asesmen adalah pemberian tugas ketika belajar atau adanya UAS. Penilaian dilakukan oleh guru berdasarkan asesmen berupa lembar jawaban tugas atau ujian. Guru memberikan nilai, bisa berupa angka atau huruf terhadap hasil pekerjaan peserta didik. Setelah semua hasil asesmen dinilai/diukur maka memasuki tahap evaluasi. Semua hasil peserta didik diklasifikasikan, ada yang lulus atau tidak lulus
Adalah fungsi sebagi penentu nilai belajar siswa dalam satu mata pelajaran tertentu, sehingga selanjutnya bisa dijadikan bahan memberikan laporan, menentukan kenaikan kelas serta menentukan lulus atau tidaknya siswa.
Apa tujuan asesmen?
Menurut Chittenden (1994) menyatakan bahwa tujuan penilaian tujuan asesmen “assessment purpose” adalah “keeping track”, checking up, finding out and summming up
Keeping Track
Keeping track yaitu untuk menelusuri dan melacak proses belajar peserta didik yang sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah diterapkan. Maka dari itu guru wajib mengumpulkan data dan informasi dalam kurun waktu tertentu dari berbagai jenis dan teknik penilaian untuk mendapatkan gambaran suatu pencapaian kemajuan belajar peserta didik.
Checking Up
Checking Up adalah untuk mengecek pencapaian kemampuan peserta didik didalam proses belajar dan kekurangan-kekurangan peserta didik ketika mengikuti proses pembelajaran. Dengan kata lain, guru penting melaksanakan penilaian untuk tahu bagian mana dari materi yang telah dikuasai peserta didik dan bagian dari materi yang belum dikuasai.
Finding Out
Finding Out adalah mencari, menemukan dan mendeteksi kekurangan kesalahan atau kelemahan peserta didik didalam proses belajar, sehingga guru bisa dengan tanggap mencari alternatif penyelesaiannya.
Summing Up
Summing Up adalah cara untuk menyimpulkan tingkat penguasaan siswa terhadap kompetensi yang sudah ditetapkan. Hasil dari penyimpulan ini bisa digunakan guru dalam menyusun laporan kemajuan belajar ke berbagai pihak yang saling membutuhkan.
Apa saja Jenis-Jenis Asesmen?
Adapun jenis-jenis asesmen yang sering dipakai, antara lain tes tertulis yang disajikan kepada siswa untuk menjawabnya yaitu:
Performance Assessment
Performance assessment yaitu jenis assessment yang menyuruh para peserta didik untuk melakukan demonstasi bersamaan mengaplikasikan pengetahuan dalam berbagai situasi yang dikehendaki.
Penilaian Portofolio Dan Penilaian Proyek
Penilaian proyek ini adalah tugas dalam bentuk suatu investigasi diawali dari pengumpulan selanjutnya pengorganisasian dan evaluasi hingga dengan penyajian data.
Product Assessment Dan Self Assessment
Product Assessment adalah penilaian keterampilan dengan cara membuat suatu produk tertentu. Sedangkan Self Assessment dilaksanakan sendiri oleh peserta didik atau guru yang bersangkutan untuk kepentingan pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar di tingkat kelas, terakhir, jenis assessment juga dapat berbentuk penilaian sikap dan penilaian dengan basis kelas.
bagaimana bentuk Contoh Asesmen?
Contoh dari asesmen adalah pemberian tugas ketika belajar atau adanya UAS. Penilaian dilakukan oleh guru berdasarkan asesmen berupa lembar jawaban tugas atau ujian. Guru memberikan nilai, bisa berupa angka atau huruf terhadap hasil pekerjaan peserta didik. Setelah semua hasil asesmen dinilai/diukur maka memasuki tahap evaluasi. Semua hasil peserta didik diklasifikasikan, ada yang lulus atau tidak lulus
lalu apa yang dimaksud dengan Survey Karakter
Apa yang dimaksud dengan Survey?
Survei adalah pemeriksaan atau penelitian secara komprehensif
Survei yang dilakukan dalam melakukan penelitian itu biasanya dilakukan dengan menyebarkan kuesioner atau wawancara, dengan tujuan untuk mengetahui: siapa mereka, apa yang mereka pikir, rasakan, atau kecenderungan suatu tindakan. Survei lazim dilakukan dalam penelitian kuantitatif maupun kualitatif.
Dalam penelitian kuantitatif, survei lebih merupakan pertanyaan tertutup, sementara dalam penelitian kualitatif berupa wawancara mendalam dengan pertanyaan terbuka.
Survei (survey) atau lengkapnya self-administered survey adalah metode pengumpulan data primer dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada responden individu. Jadi bisa disimpulkan survei adalah metode untuk mengumpulkan informasi dari kelompok yang mewakili sebuah populasi: Sejumlah besar responden, bertanya ke orang, Menggunakan kuesioner, Tempo yang relatif singkat, Sangat kuantitatif
Survei yang dilakukan dalam melakukan penelitian itu biasanya dilakukan dengan menyebarkan kuesioner atau wawancara, dengan tujuan untuk mengetahui: siapa mereka, apa yang mereka pikir, rasakan, atau kecenderungan suatu tindakan. Survei lazim dilakukan dalam penelitian kuantitatif maupun kualitatif.
Dalam penelitian kuantitatif, survei lebih merupakan pertanyaan tertutup, sementara dalam penelitian kualitatif berupa wawancara mendalam dengan pertanyaan terbuka.
Survei (survey) atau lengkapnya self-administered survey adalah metode pengumpulan data primer dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada responden individu. Jadi bisa disimpulkan survei adalah metode untuk mengumpulkan informasi dari kelompok yang mewakili sebuah populasi: Sejumlah besar responden, bertanya ke orang, Menggunakan kuesioner, Tempo yang relatif singkat, Sangat kuantitatif
Apa Saja Yang Dapat Ditanyakan dalam Survey ?
Perilaku
Pengetahuan
Harapan
Klasifikasi Diri
Sikap/Opini
Karakteristik
jadi, Apa yang dimaksud dengan Survey Karakter ?
dalam
hal ini berhubungan dengan lingkup pendidikan tidak terlepas dari
sebuah institusi yang bernama Sekolah. jadi Survey Karakter yang
dimaksud adalah suatu pemeriksaan atau penelitian sejauh mana Karakter
Sekolah itu , hal ini berarti menyangkut dengan kegiatan belajar
mengajar dalam sekolah dan yang menjadi objek dari survey ini tentunya
adalah para siswa..
Apa Fungsi Survey Karakter ?
Apa Fungsi Survey Karakter ?
Menurut
Mendikbud (Nadiem Makarim) Hasil survei itu nantinya menjadi panduan
untuk sekolah dan pemerintah. hasil survei karakter menjadi tolok ukur
untuk memberikan umpan balik bagi sekolah dalam melakukan perubahan.
Apa Tujuan Survey Karakter ?
Survei
ini akan menjadi tolok ukur untuk bisa memberikan umpan balik.
Memberikan feedback pada sekolah-sekolah untuk melakukan
perubahan-perubahan yang akan menciptakan siswa-siswi yang lebih bahagia
dan juga lebih kuat asas-asas Pancasilanya di dalam lingkungan sekolah
Demikianlah informasi mengenai Mengenal Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter Semoga Bermanfaat
Posting Komentar untuk "Mengenal Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter"
Posting Komentar